Pipa bir bawah tanah rencananya akan dipasang di kota abad pertengahan Belgia, Bruges. Ini dilakukan oleh perusahan pembuat bir De Halve Maan Brewery untuk mengurangi kerusakan jalan karena banyaknya truk pembawa bir yang melewatinya.
Menurut CEO De Halve Maan Brewery, Xavier Vanneste, idenya lahir karena kekhawatiran akan lingkungan dan kualitas hidup, bukan ekonomi.
"Dengan menggunakan pipa, kami akan menyingkirkan ratusan truk berada di pusat kota. Hal ini unik dalam industri pembuatan bir dengan pengecualian satu bir Jerman yang telah memasang sistem serupa," tutur Xavier seperti dilansir dari Sky News (25/09/2014).
Pipa sepanjang 3 km akan menghubungkan pabrik pembuat bir dengan pabrik pembotolan. Bir diperkirakan akan mencapai pabrik pembotolan dalam waktu 10 sampai 15 menit.
Pipa dari bahan polyethylene yang merupakan jenis plastik berkualitas tinggi tersebut, mampu membawa 6.000 liter bir per jamnya. Pemasangannya sendiri akan menggunakan teknik pengeboran canggih dengan panduan komputer agar tidak perlu ada perbaikan jalan.
Dewan kota menyetujui pembangunan pipa bir De Halve Maan. Sebab tiap tahunnya sekitar 500 truk bir melewati jalanan Bruges. Franky Demon, Alderman for Spatial Planning Bruges, mengatakan bahwa rencana inovatif tersebut akan mengurangi jumlah angkutan kendaraan barang berat sampai 85%.
Meski biaya proyek belum terungkap, namun pembuatan pipa dari instalasi hingga perbaikan yang dibutuhkan akan sepenuhnya ditanggung De Halve Maan. Konstruksi sendiri rencananya dimulai tahun depan.
Pembuatan bir di Bruges sudah berlangsung selama lebih dari lima abad. Sekitar 100.000 turis tiap tahunnya datang ke kota yang masuk UNESCO World Heritage Site itu, termasuk untuk melakukan wisata bir.
(odi/msa)This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
